Sabtu, 08 Januari 2011

BANG SANDY

Bang Sandy, demikian kami memanggilnya. Saya mengenalnya saat saya
dan teman-teman dari NDC (No Drugs Community) sedang mengadakan
kampanye antinarkoba di sekolah-sekolah. Bang Sandy adalah salah
seorang narasumber yang bersaksi tentang keterikatan pada narkoba,
seperti yang pernah ia alami. Ia bahkan sampai terinfeksi HIV.
Hidupnya hancur berantakan, kesehatannya terus memburuk. Namun,
ketika ia mengenal Yesus, sedikit demi sedikit hidupnya berubah.
Bukan saja secara rohani, melainkan juga secara jasmani.
Kesehatannya membaik, walau tidak dapat sembuh seratus persen. Saat
ini ia aktif melayani Tuhan.

Sangat sulit untuk melepaskan diri, saat kita sudah "terikat" pada
sesuatu. Sayangnya, sesuatu yang negatif kadang justru mengikat
lebih kuat dibanding sesuatu yang positif. Keterikatan dosa
sesungguhnya berawal dari keinginan untuk mencoba. Dan apabila kita
memutuskan untuk mencicipinya, kita akan "diseret dan dipikat
olehnya" (ayat 14). Mulanya selalu terasa nikmat, tetapi
selanjutnya, hanya merusak dan menghancurkan. Tak hanya fisik,
tetapi juga hati dan jiwa. Akhirnya, dosa itu melahirkan maut (ayat
15).

Banyak dosa saat ini yang mewujud dalam berbagai tawaran yang tampak
menarik. Jangan pernah menginginkan atau mencobanya, karena sekali
kita merasakan nikmatnya, kita akan terikat, makin lama makin kuat.
Memang sulit bagi kita yang sudah terikat dosa, untuk melepaskan
diri. Akan tetapi, dengan komitmen kuat, doa dan dukungan
saudara-saudara seiman, serta campur tangan Tuhan, pasti kita dapat
terlepas dari itu semua --GK

KETERIKATAN DOSA SEPERTI PUSARAN AIR
YANG TERUS MEMBAWA KITA BERPUTAR DI DALAMNYA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar