melihat, melainkan orang yang dapat melihat, tetapi tidak mempunyai
visi." Ungkapan ini menggambarkan pentingnya visi. Namun,
mewujudkannya tak selalu mudah.
Nehemia mendapat visi dari Allah untuk membangun tembok Yerusalem
saat berada di pembuangan sebagai juru minum raja. Setelah menangkap
visi dari Tuhan, ia berdoa dan berpuasa, kemudian ia minta izin
kepada raja untuk pulang ke kota asalnya (pasal 1-2:10). Menarik
bahwa selama tiga hari di sana Nehemia belum berdialog dengan siapa
pun (ayat 11). Ia bahkan menyelidiki pada malam hari agar tidak
dilihat orang (ayat 12-16). Membangun tembok Yerusalem bukan
pekerjaan mudah. Jika mudah, tentu sudah lama orang melakukannya.
Bagaimana Nehemia yang baru datang bisa menyakinkan penduduk
setempat untuk menggarap pekerjaan yang begitu besar? Bukan
kehebatan diri yang dibagikan Nehemia, tetapi kemurahan Allah yang
telah memeliharanya (ayat 18). Seorang buangan bisa dipercaya raja
dan dibekali segala perlengkapan untuk membangun tembok Yerusalem.
Betapa kesaksian itu menunjukkan perkenan Allah! Segenap orang pun
berespons dengan semangat!
Mungkin Anda pun tengah bergumul dengan visi yang Tuhan letakkan di
hati Anda. Banyak tantangan yang membuat visi terasa seperti mimpi
yang tak mungkin diraih. Akankah orang-orang mendukungnya? Mintalah
hikmat Tuhan untuk mengerti langkah yang perlu ditempuh. Bawalah
orang melihat visi yang dari Tuhan dan berespons kepada Dia, dan
nantikanlah Tuhan menempatkan orang-orang sevisi untuk melayani
bersama Anda. --YBP
VISI PELAYANAN DIWUJUDKAN DENGAN PEMAHAMAN YANG TEPAT
AKAN RENCANA TUHAN, DIRI SENDIRI DAN ORANG-ORANG, DAN SITUASI.
Nehemia 2:11-20
visi." Ungkapan ini menggambarkan pentingnya visi. Namun,
mewujudkannya tak selalu mudah.
Nehemia mendapat visi dari Allah untuk membangun tembok Yerusalem
saat berada di pembuangan sebagai juru minum raja. Setelah menangkap
visi dari Tuhan, ia berdoa dan berpuasa, kemudian ia minta izin
kepada raja untuk pulang ke kota asalnya (pasal 1-2:10). Menarik
bahwa selama tiga hari di sana Nehemia belum berdialog dengan siapa
pun (ayat 11). Ia bahkan menyelidiki pada malam hari agar tidak
dilihat orang (ayat 12-16). Membangun tembok Yerusalem bukan
pekerjaan mudah. Jika mudah, tentu sudah lama orang melakukannya.
Bagaimana Nehemia yang baru datang bisa menyakinkan penduduk
setempat untuk menggarap pekerjaan yang begitu besar? Bukan
kehebatan diri yang dibagikan Nehemia, tetapi kemurahan Allah yang
telah memeliharanya (ayat 18). Seorang buangan bisa dipercaya raja
dan dibekali segala perlengkapan untuk membangun tembok Yerusalem.
Betapa kesaksian itu menunjukkan perkenan Allah! Segenap orang pun
berespons dengan semangat!
Mungkin Anda pun tengah bergumul dengan visi yang Tuhan letakkan di
hati Anda. Banyak tantangan yang membuat visi terasa seperti mimpi
yang tak mungkin diraih. Akankah orang-orang mendukungnya? Mintalah
hikmat Tuhan untuk mengerti langkah yang perlu ditempuh. Bawalah
orang melihat visi yang dari Tuhan dan berespons kepada Dia, dan
nantikanlah Tuhan menempatkan orang-orang sevisi untuk melayani
bersama Anda. --YBP
VISI PELAYANAN DIWUJUDKAN DENGAN PEMAHAMAN YANG TEPAT
AKAN RENCANA TUHAN, DIRI SENDIRI DAN ORANG-ORANG, DAN SITUASI.
Nehemia 2:11-20
Tidak ada komentar:
Posting Komentar